Efektifitas Membaca Nyaring Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa pada Sekolah Menengah

Penulis

  • arjunina maqbulin Teacher of MAN 2 Nganjuk

DOI:

https://doi.org/10.52048/inovasi.v16i2.349

Kata Kunci:

Pengajaran Membaca, Membaca Nyaring, Kemampuan Membaca.

Abstrak

Dalam pengajaran membaca, khususnya siswa SMA, mereka harus menguasai keterampilan membaca tingkat tinggi seperti membaca inferensial, evaluatif dan kritis. Untuk mencapai tujuan ini, banyak guru meminta siswa untuk membaca dalam hati melalui skimming atau scanning. Bagaimanapun, beberapa penelitian telah membuktikan bahwa penggunaan membaca nyaring dalam pengajaran membaca dapat meningkatkan kosakata dan mempertajam ide siswa dalam menemukan informasi detail dari teks. Disisi lain, membaca nyaring juga banyak terkait dengan pemahaman membaca. Itulah mengapa penting untuk mengetahui apakah membaca nyaring diperlukan untuk pengajaran membaca di sekolah menengah atas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab rumusan masalah, yaitu apakah membacanya nyaring dapat memperbaiki kemampuan membaca siswa. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil pre-test dan post-test kelas eksperimen dan kontrol yang diambil dari siswa kelas dua belas MAN 2 Nganjuk Tahun Pelajaran 2022/2023. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa membaca nyaring dapat meningkatkan kemampuan membaca siswa, atau dengan kata lain terdapat perbedaan yang signifikan pada nilai siswa setelah diajar dengan menggunakan strategi membaca nyaring. Penelitian selanjutnya tentang strategi ini untuk siswa EFL yang lebih tinggi dengan jenis teks yang berbeda diperlukan sehingga dapat digunakan sebagai referensi bagi guru untuk meningkatkan strategi mereka dalam mengajar membaca.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2022-12-28

Cara Mengutip

maqbulin, arjunina. (2022). Efektifitas Membaca Nyaring Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa pada Sekolah Menengah. Inovasi: Jurnal Diklat Keagamaan, 16(2), 129–135. https://doi.org/10.52048/inovasi.v16i2.349